Preview Big Bad Wolf 2017

Big Bad Wolf (BBW) merupakan pameran buku TER-besar di Asia, berasal dari Malaysia dan di Indonesia sendiri sudah diadakan selama 3 tahun sejak tahun 2015 yaitu di Jakarta dan pernah juga di Surabaya. Tahun 2017 ini, BBW diadakan di ICE, BSD berlangsung sejak tgl. 21 April 2017 (dibuka jam 09.00 WIB) selama 24 jam non stop sampai dengan tanggal 2 Mei 2017. Sementara previewnya sendiri di tgl 20 April 2017 (buka jam 09.00 s.d. 23.00 WIB).

Kebetulan saya dapat VIP ticket untuk datang pada saat preview. Terus terang ini kali pertama saya datang ke BBW. Saya suka buku dan suka belanja buku tapi kalau nggak dapat VIP ticket, mungkin saya nggak bakal datang ke BBW karena lokasinya jauh dan males aja mesti berkorban waktu dan tenaga. Iya, beli buku di BBW emang butuh banyak pengorbanan. Mengorbankan waktu, tenaga dan uang. But, is it worth it?

Ok, let me review a bit. Jadi kemarin saat preview saya sampai di ICE BSD jam 17.00 naik taxi online (strategy untuk nggak berlama-lama cari tempat parkir). Begitu masuk, kasih liat VIP ticket ke petugasnya, ambil trolley dan pilah pilih buku selama 2 jam HANYA di counter kids book saja. Kata teman saya, hall BBW tahun ini lebih luas daripada tahun sebelumnya dan otomatis jumlah bukunya pun lebih banyak. Layoutnya cukup teratur dibagi per section: kids and adults. Masing-masing seksi ada petunjuknya, jadi misalnya Architecture and Design, Hobbies, Fiction, Non Fiction, General, Activity books dll. Waktu 2 jam masih belum puas pilih2 di counter kids book, udah nggak sempat lagi mau scanning ke counter adults book. Udah capek, ngantuk dan lapar. Lieeeeuuuur….

Selesai pilih2 buku, saya dan teman saya langsung masuk antrian menuju kasir dan TERNYATA pengorbanan TER-besar dalam membeli buku di BBW ini adalah di antrian kasir ini sodara-sodara. Mengular panjaaaaang nggak kira-kira. Kasirnya banyak tapi pembelinya lebih banyak lagi. Apalagi saya yang beli bukunya tergolong sedikit harus antri bersamaan dengan pembeli yang membuka JASTIP (Jasa Titip) / OS (Onlineshop) yang beli bukunya sampai bertrolley-trolley. *sigh.

Beneran loh Jastip/OS itu belanjanya nggak kira-kira deh, agak nggak sopan juga menurut saya. Bisa diraup semua stok untuk 1 judul buku. Kita pembeli pribadi sama sekali nggak dikasih kesempatan untuk liat or even beli 1 pcs buku yang diincer itu.

Saya termasuk yg AGAK beruntung malam kemarin. Saya mulai antri sekitar jam 19.00. Setelah 1 jam mengantri, ternyata ada fasilitas fast track yang baru dibuka lagi. Apa sih fasilitas fast track? fasilitas jalur antrian cepat dengan me-redempt 100 Fiestapoin kartu kredit Mandiri di booth Bank Mandiri. Cuss deh saya langsung redempt poin, lalu pindah jalur ke fast track dan taraaa, saya sudah ada kira2 10 meter dari depan kasir dan di depan saya masih ada 6-7 orang lagi. And you know what, dengan jarak 10 meter itu saya butuh 2 jam sampai akhirnya dilayani oleh mbak2 kasir. Tepat jam 22.00 malam saya selesai transaksi di kasir. Tepaaaarrrrr!!! Kepala saya udah keliyengan dari jam 20.00, mata mulai berkunang-kunang dan badan rontok mak kemretek. Saya kembali pulang dengan taxi online yang alhamdulillah jam 23.00 masih ada yang beroperasi dan saya dapat supir yang ramah dan baik mengantar sampai ke rumah dengan aman.

In total loss, saya butuh waktu kurang lebih 5 jam untuk belanja buku. Buku2 import kualitas prima dengan harga yang amat sangat terjangkau, jauh lebih murah dibanding harga toko. Diskonnya bisa sampai 70%, range harga around Rp. 30 ribu s.d Rp. 250 ribu. Ada juga beberapa buku yang sepaket dengan mainan yang range harganya Rp. 135 ribu – jutaan.  Pilihan paling laris adalah buku anak2. Buku lokal dari penerbit Mizan juga ada tapi saya nggak sempat liat.

Waktu saya bayar di kasir, antrian di belakang saya masih amat sangat panjangnya. Teman saya yang datang belakangan, baru bayar sekitar jam 00.00 dini hari dan terinfo kalau preview kemarin itu baru selesai / tutup jam 3.00 pagi dini hari. Luarrrrr biassssaaaa………

Kapok nggak belanja di BBW? Antara iya dan tidak tergantung time management saat datang kesana dan believe in LUCK! Kalau emang niat untuk belanja buku dan memang ada yang diincer, worth it! Tapi kalau cuma untuk iseng2 dan belinya cuma sedikit, better di-skip, titip di Jastip kalau perlu. Etapi kalau emang niatnya cuma liat2 aja tanpa belanja boleh juga sih. Cuma jadi kurang kerjaan aja, hihihihihi…..

Berikut ini beberapa TIPS dari saya untuk belanja buku di BIG BAD WOLF:

• Siapkan waktu cukup (min. 4 jam) utk pilah pilih buku, sortir buku dan antri sampai di kasir. Tahun ini hall lebih besar, buku lebih banyak sehingga waktu belanja juga harus lebih panjang.
• Siapkan pakaian senyaman mungkin. Pengalaman saya kemarin, AC-nya sangat dingin even udah banyak orang yang datang, untungnya saya pakai blazer kantor jadi cukup melindungi badan saya yang kedinginan.
• Kalau niat borong banyak, jangan lupa bawa koper, travel bag atau tas keranjang besar yg kuat tahan beban berat seperti punya Ik*a
• Datang dalam keadaan kenyang dan siapkan minuman dan cemilan YANG BANYAK. Di dalam arena disediakan tempat makan dengan harga terjangkau tapi siap2 antri atau saking asik belanja sampai lupa makan. Pengalaman saya kemarin, walaupun sudah bawa air minum sendiri, coklat Tobl*r*ne dan biskuit R*g*l, tetep aja jam 20.00 kepala keliyengan dan limbung karena kurang asupan makanan
• Sebaiknya tidak membawa anak kecil walaupun disediakan playground tapi tetap saja anak akan bosan kalau ibu/bapak terlalu lama pilih2 dan belanja atau ibu/bapak blanjanya jd gak fokus dan faktor keamanan untuk anaknya sendiri.
• Siapkan asisten (keluarga/teman) untuk antri di kasir selama kita pilapilih buku utk menghemat waktu. It’s all about time and queing management
• Manfaatkan fasilitas fast track yang dibuka dalam waktu tertentu.
• Sebaiknya menggunakan kendaraan umum/taxi online untuk menghemat waktu mencari tempat parkir.
• Siapkan uang cash cukup karena di ICE tidak ada ATM atau kartukredit/kartu debit berlogo VISA / Mastercard. Debit BCA tidak berlaku
• Kalau punya waktu terbatas dan lebih berharga utk kegiatan lain atau cuma mau beli sedikit buku sebaiknya beli di jastip aja

Honestly, walaupun sudah diadakan sebanyak 3 kali tapi menurut saya tetap harus ada pembenahan terutama dari segi antrian di kasir. Beberapa masukan dari saya:

• Antrian untuk customer yang membeli buku cukup/sangat banyak (Seperti OS dan jastip) dibedakan dengan customer yang membeli buku sedikit
• OS / Jastip diberi batasan pembelian jumlah buku sehingga customer lain punya kesempatan untuk bisa membeli buku yang sama
• Jalur antrian lebih diperjelas lagi sehingga keliatan ujung antriannya dimana dan dipisahkan dengan lorong counter buku sehingga tidak bercampur dengan orang yang belum mengantri
• Signage/petunjuk2 lebih diperbesar dan diperjelas untuk memudahkan pengunjung mencari

last but not least, it’s aauuwsome to be here in BBW

HAPPY SHOPPING

Save

Save

Save